AKUPAHAM.COM – Mark Britt, salah satu pendiri platform streaming video iFlix, mengatakan ia telah mengundurkan diri dari perannya sebagai CEO. Namun, dia akan terus bekerja di perusahaan sebagai direktur eksekutif.
Marc Barnett, direktur pelaksana iflix, akan mengambil peran sebagai CEO.
“Saya membuat pengumuman secara internal dengan perusahaan selama beberapa minggu terakhir, bahwa setelah 5,5 tahun perjalanan antara Asia dan Sydney, inilah saatnya bagi saya untuk mundur dari CEO dan menghabiskan lebih banyak waktu dengan keluarga saya,” tulis Britt di LinkedIn.
Dalam catatan internal yang dilihat oleh ContentAsia, Britt mengatakan dia akan “melanjutkan sebagai pekerja penuh waktu dan memiliki kontrak jangka panjang. Saya akan bekerja pada serangkaian prioritas yang ditentukan. ”
Britt akan fokus pada iklan untuk semua pasar dan mendukung tim Indonesia, menurut laporan itu. Dia mengatakan Indonesia adalah pasar iFlix terbesar dan paling cepat berkembang.
Perusahaan juga memiliki perubahan kepemimpinan lainnya tahun ini. Awin Roslin, mantan kepala pemasaran iFlix di Malaysia, keluar untuk peluang baru. Iflix juga menunjuk Kevin Zhong Liu sebagai chief technology officer dan Mark Francis sebagai chief content officer.
Didirikan pada tahun 2014, perusahaan yang berbasis di Malaysia ini fokus pada penyediaan layanan hiburan digital di seluruh Asia Tenggara. Saat ini tersedia untuk konsumen di Malaysia, Filipina, Thailand, Indonesia, Sri Lanka, Brunei, Maladewa, Pakistan, Vietnam, Myanmar, Kamboja, Nepal, dan Bangladesh.
Pada bulan Juli, iFlix mendapatkan lebih dari 50 juta USD dalam putaran pendanaan yang dipimpin oleh manajer aset global Fidelity International menjelang potensi IPO.
Sumber: Tech In Asia
